Foto Lukisan itu kuambil tanggal
19 Maret 2015. Lukisan itu tergantung disebuah dinding diluar Kapel St. Maria Magdalena yang berada di sebelah Timur Basilika Makam Suci.
Apa istimewanya lukisan itu? Heem... ada baiknya
aku sedikit mengulas tentang latar
belakang lukisan itu. Lukisan tua
itu menggambarkan sebuah peristiwa yang
diabadikan oleh pelukis Kuba Del Rio pada tahun 1855. Lalu peristiwa apa sih yang
digambarkannya? Kira-kira begini ; adalah suatu pagi, sehari setelah Yesus wafat, Maria Magdalena menangis, ketika melihat makam Yesus sudah terbuka dan kosong. Saat Maria
Magdalena kebingungan dan menangis, seseorang
laki-laki menyapanya dan bertanya, "Ibu, mengapa menangis?".
Karena menyangka bapak itu adalah
seorang TUKANG KEBUN, maka Maria Magdalena bertanya kepadaNYA. "Bapak, kalau Bapak
yang memindahkan dia dari sini, tolong katakan pada saya, dimana Bapak menaruh
dia, supaya saya dapat
mengambilnya."Seketika itu juga TUKANG
KEBUN itu
memanggilnya..."Maria..."dan Sontak
Mariapun mengenali suara itu dan menjawab..."Rabuni..." Sambil
kemudian langsung bersujud. Begitulah kira-kira
peristiwa yang kemudian diabadikan dalam lukisan ini.
Lalu .... apa alasanku untuk
mengulas lukisan itu?
Pagi itu, tanggal 05 April 2015,
dini hari sekitar pukul 01;35, saat airmata mengalir deras, membuncah
sesak dalam hati... Bapak TUKAN KEBUN itu .... berdiri disana, samping pohon
kamboja... Tanpa kata... namun PENDAR SIRAT SINAR MATANYA banyak BICARA...
Mampang, 10 April 2015.
No comments:
Post a Comment